Ibnu Qayyim Al-Jauziyah bertutur: ”Jika manusia tahu bahwa kematian mengehentikannya dalam beraktivitas, maka ia pasti akan melakukan perbuatan dalam hidupnya yang pahalanya terus mengalir setelah mati.” semoga catatan ini menjadi salah satunya ... bismillah by: www.familyonline-shop.com

Sabtu, 11 Februari 2017

Membangun Peradaban dari dalam rumah

NICE HOMEWORK #3

📚MEMBANGUN PERADABAN DARI DALAM RUMAH 📚

Bunda, setelah kita belajar tentang "Membangun Peradaban dari Dalam Rumah" maka pekan ini kita akan belajar mempraktekkannya satu persatu.

👨‍👩‍👦‍👦Nikah

Bagi anda yang sudah berkeluarga dan dikaruniai satu tim yang utuh sampai hari ini.

a. Jatuh cintalah kembali kepada suami anda, buatlah surat cinta yang menjadikan anda memiliki "alasan kuat" bahwa dia layak menjadi ayah bagi anak-anak anda.Berikan kepadanya dan lihatlah respon dari suami.

saya menulis di kertas love yang saya masukan ke dompet baru sebagai hadiah buat suami karena pas banget dompet suami rusak...

hihi tapiii...
😅😅😅 respon suami datar ... hanya tersenyum tertawa malah bercanda, katanya "ini siapa yang nulis"
dan mendoakan semoga aku bisa semakin sabar menjadi ibu dan istri ...

b.Lihatlah anak-anak anda, tuliskan potensi kekuatan diri mereka masing-masing.

harits (4,5 tahun)
*cepat menghafal alquran
*mudah diatur
*penurut
*bisa diandalkan "ngemong" adeknya
*suka dengan robot dan segala hal tentang mobil
*sepertinya kecenderungan potensi ada pada rakit merakit mobil, robotic, dan menghafal

fawwaz (2 th)
*sangat aktif bergerak dan seperti punya energi berlebih
*mudah meniru
*selalu cepat menyesuaikan dengan hal hal yang baru
*cepat menyerap hal baru
*kecenderungan potensi belum bisa dilihat karena masih sangat kecil

c. Lihatlah diri anda, silakan cari kekuatan potensi diri anda. kemudian tengok kembali anak dan suami, silakan baca kehendak Allah, memgapa anda dihadirkan di tengah-tengah keluarga seperti ini dengan bekal kekuatan potensi yg anda miliki.

potensi diri :
*dunia bisnis dan perdagangan
*penurut
*bisa menghandle beberapa pekerjaan dalam satu waktu
*"nerimo"

mempunyai tipikal suami yang "keras" dengan kemauannya, alhamdulillah saya bisa "nerimo" dan berlapang dada, menurut dengan semua aturannya selama itu tidak bertentangan dengan kehendak Allah, meskipun kadang kemauan kemauannya diluar keinginan saya dan keluarga besar kami,
mempunyai anak anak dengan jarak dekat dan sedang hamil serta dengan tipikal suami yang menginginkan punya anak banyak dan tidak nyaman dengan keberadaan "asisten rumah tangga" dirumah, mengharuskan saya bisa bergerak cepat menyelesaikan semua urusan rumah dan anak anak, meski suami memberi kebebasan untuk meminta bantuan ART jika diperlukan, tapi saya melihat ketidaknyamanannya jika ada ART dirumah...

dalam dunia bisnis alhamdulillah kami bisa bekerja sama membangun kekuatan perdagangan untuk mendongkrak perekonomian utama keluarga, selain dari gaji suami, sehingga meskipun dirumah, saya bisa tetap menghasilkan dana dan bisa untuk membantu suami

d. Lihat lingkungan dimana anda tinggal saat ini, tantangan apa saja yang ada di depan anda? adakah anda menangkap maksud Allah, mengapa keluarga anda dihadirkan disini?

tantangan di lingkungan sekitar :
banyaknya ibu rumah tangga dan muda mudi yang menghabiskan waktunya untuk sekedar "duduk duduk"

sehingga dengan kami berada disini bisa memberikan lapangan kerja untuk beberapa tetangga disini sehingga  semoga bisa membantu sedikit perekonomian mereka.

Salam Ibu Profesional


/Tim Matrikulasi Ibu Profesional/

disusun oleh Peni Ustriani
tangerang, 11 februari 2017
21.24
matrikulasi iip tangsel  batch 3

1 komentar: